Bahanbahan Konstruksi Dalam Konteks Teknik Sipil 139 (Maksum Tanubrata) d. Kayu Bangkirai : Karakteristiknya cukup awet dan kuat. Termasuk kayu dengan kelas Awet I, II, III dan kelas kuat I, II. Sifat kerasnya juga disertai tingkat kegetasan yang tinggi sehingga mudah muncul retak rambut dipermukaan. Dalammengimplementasikan ergonomi untuk meningkatkan kualitas karyawan perusahaan, Anda juga perlu memiliki pemahaman yang baik mengenai prinsip-prinsip dalam menjalankan ergonomi. Prinsip tersebut antara lain yaitu: 1. Pencahayaan yang sesuai dengan standar. Pencahayaan yang terlalu gelap atau terlalu terang dapat mengganggu konsentrasi Pengerjaansuatu proyek konstruksi, tentunya dilakukan oleh banyak orang yang mana berguna untuk menyelesaikan sebuah proyek tersebut. Dengan adanya banyak orang pasti membutuhkan susunan berupa struktur organisasi proyek. Manajemen pada proyek pasti memerlukan perencanaan seperti dikoordinasi, dikontrol, diarahkan bahkan diorganisasi. PenerapanKontrak Lump Sum dan Harga Satuan pada Pekerjaan Konstruksi di Kota Malang Yudha Jordan, Saifoe El Unas, ST, MT dan Kartika Puspa Negara ST, MT. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang Jl. Mayjend Haryono no. 167, Malang, 65145, Indonesia Email: YudhaJordans@ desain Berikutnya, akan diurakan dua kegiatan utama dari tahapan desain tersebut. 3.1 Desain Arsitektur Desain arsitektur merupakan desain makro / struktur yang mencerminkan kualitas serta fungsi dari perangkat lunak. Aktivitas pembentukan arsitektur merupakan aktivitas dekomposisi, yaitu membagi perangkat lunak menjadi elemen-elemen[2]. Caraatau metoda tersebut tidak terlepas dari metode desain yang lebih cepat dan bervariasi, sehingga dapat membuat 1996, Manajemen Proyek dan Konstruksi jilid 1 dan jilid 2, Kanisius Jakarta 8. Rochany Natawidjana,Siti Nurasiyah, Bahan Kuliah Manajemen Proyek, UPI, 2009. 9. Wulfram L Ervianto, 2004, Teori Aplikasi Manajemen Proyek .

mengapa memilih desain dan konstruksi kolam tersebut